Kamis, 14 November 2013

Jika Anda Berwisata di Pulau Buton Part I

Baubau, Sebagai Pusat Pemerintahan Kesultanan Buton Masa Lampau..
Ada banyak cara bagi sebagian orang dimuka bumi ini, untuk berbuat sesuatu yang bermanfaat. Walaupun hanya berbekal semangat dan kreatifitas, saya yakin setiap orang yang slalu optimis dan berpikir positif akan mampu menggenggam dunia ini, kendati dengan melakukan hal yang kecil sekalipun. Apa yang saya tuliskan malam ini, adalah bagian kecil proses mengasah kreatifitas itu kawan, karenanya melalui tulisan ini, saya akan bercerita tentang tanah kelahiranku Pulau Buton tercinta.

Walaupun saya yakin, sudah banyak diantara para pembaca yang budiman, telah mengetahui seluk beluk Pulau Buton melalui berbagai artikel yang bertebaran dimana-mana. Saya sadar, walaupun demikian adanya, melalui blog sederhana ini, izinkan saya bercerita kepada anda kawan, karena pada hakikatnya semua itu aku lakukan demi memuaskan hasrat hatiku yang terbelenggu karena keragu-raguan, yang pastinya saya akan mengantinya dengan semangat dan optimisme yang tinggi demi membangun negri Buton tercinta.

Salah satu cara untuk menikmati hidup ini adalah, dengan berusaha berbuat yang bermanfaat yakni dengan mencari lokasi alternatif liburan, untuk sekedar mengekspresikan keinginan dan memuaskan kerinduan akan keindahan alam yang luar biasa. Olehnya itu, melalui artikel sederhana ini, saya akan mengajak anda pembaca yang budiman, untuk mengunjungi Pulau Buton, yang menurut saya syarat dengan keindahan alam dan potensi  pariwisata yang insya Allah akan membawa pengalaman dan kenangan tersendiri.
1. Buton Adalah Negri Pemilik Benteng Terluas di Dunia

Ketika berbicara Buton khususnya di Kota Baubau, pikiran saya secara otomatis akan tertuju disatu titik takjub yang menyenangkan yakni Benteng Keraton Kesultanan Buton. Benteng ini sejak tahun 2006 telah tercatat di guines of word record sebagai benteng terluas di dunia. Keberadaan benteng tersebut yang persis di atas puncak Kota Baubau, membuatnya menjadi salah satu lokasi pariwisata sejarah yang menarik di Kota Baubau.

Benteng yang berdiri Kokoh sejak abad ke 16 itu, hingga saat ini menjadi lokasi faforit masyarakat Kota Baubau yang ingin bersantai untuk sekedar menghirup udara segar serta memanjakan mata dengan pemandangan alam Kota Baubau dari ketinggian puncang benteng keraton. Taukah kau kawan, ketika kita berada di benteng ini, dapat saya pastikan hati dan pikiran anda akan merasa tenang karena benteng ini mampu menyajikan pemandangan alam Kota Baubau yang sangat indah dan menawan.
Salah Satu Sudut Benteng Kesultanan Buton di Baubau (Ajara Ijo)

Kemudian, benteng yang memiliki panjang 3 kilometer ini, memiliki cirikhas tersendiri diantaranya proses pembuatan benteng tersebut yang konon menggunakan campuran telur yang dikerjakan secara gotong royong oleh masyarakat Buton pada masa lalu. Keyakinan saya tentang originalitas benteng ini, menurut saya masih tetap terjaga, lantaran Panjangnya, benteng yang menyerupai huruf "dal" ini, didalamnya berdiam masyarakat dengan satu kelurahan, bernama Kelurahan Melai di Kecamatan Murhum, Kota Baubau, Propinsi Sulawesi Tenggara.

Karena Benteng ini adalah benteng terluas didunia, maka dapat saya katakan kawan, benteng ini adalah satu-satunya warisan leluhur yang patut menjadi kebanggaan bagi negri ini. Bangsa Indonesia dengan memiliki benteng keraton kesultanan buton, akan membawa warna tersendiri bagi dunia pariwitasa, hal itu terbukti dengan kegiatan yang akan di laksanakan pada bulan desember 2013 yakni kegiatan yang melibatkan 6.000 penenun untuk membuat sarung buton yang kemudian akan di pakaikan pada benteng ini sebagai simbol kekayaan budaya di Pulau Buton.

Disamping itu pula, ada banyak hal  yang unik dari dalam benteng kesultanan butonini, beberapa bukti sejarah masih terpelihara dengan baik di dalam benteng ini, diataranya meriam bekas kesultanan buton, hingga jangkar besar milik VOC yang dapat saya pastikan masih terjaga keasliannya. Kemudian masih diarea benteng kesultanan buton hingga saat ini masih berdiri kokoh tiang bendera kesultanan buton yang bernama "kasulana tombi" dan masjid agung keraton buton, serta keberadaan makan sultan pertama sekaligus raja terakhir di pulau buton yakni Sultan Murhum Khalifatul Khamis. Disamping itu pula masih di lokasi yang sama tepat di hadapan masjid berdiri baruga dan tempat pelantikan sultan yang ada di buton.

Keindahan benteng ini juga terlihat, dari arsitekturnya yang indah dan kokoh mampu menjadikan benteng ini sebagai cagar budaya andalan yang ada di Kota Baubau. Saya sendri secara pribadi jika ingin mencari inspirasi atau sekedar menghabiskan waktu di sore hari, berkunjung di benteng kesultanan buton, mampu menyejukan hati dan pikiran kita dan bagi bagi saya pribadi serta seluruh masyarakat yang berdiam di Kota Baubau itu hal yang sangat luar biasa. Keindahan itu menjadi lebih menarik ketika kita sedang berada di atas benteng ini, maka kita akan di manjakan oleh pemandangan alam yang indah beserta hembusan angin sepoy-sepoy yang menyegarkan kulit itulah cirikhas Benteng Kesultanan Buton yang syarat dengan wisata sejarah peradaban Kesultanan Buton masa lalu.

2. Buton Memiliki Potensi Pantai & Air Terjun yang Menajubkan.

Salah Satu Sudut pantai Nirwana Kota Baubau
Karena Buton adalah daerah kepulauan maka, dapat saya katakan, negri ini menyimpann potensi pantai yang sangat menakjubkan. betapa tidak kawan, mulai dari Pantai Kamali, Pantai Nirwana, Pantai Lakeba, Pantai Kokalukuna, dan Pantai Kolagana semua menjadi padu dengan keindahan alam pulau buton yang menurut saya memiliki cirikhas tersendiri. Berada di pulau buton saya yakin akan membuat anda betah, apalagi kearifan lokal masyarakat buton sangatlah tinggi, hal ini mampu membuat semuanya menjadi indah dan luar biasa.

Pantai Kamali sebagai ruang publik saya yakin mampu menghipnotis anda semua dengan keindahannya, karena dipantai kamalilah salah satu lokasi faforit  bagi masyrakat kota baubau yang sekedar ingin menghabiskan waktu dengan cirikhhas para pedangag jajana khas butonnya. Pantai Lakeba dan Pantai Nirwana juga manjadi sangat cocok untuk aktifitas liburan, sekedar menyelam dan snorklin serta jet sky. kemudian Pantai Kokalukuna yang indah serta Pantai Kolagana di Palabusa yang menjadi tempat hidup bagi jutaan kerang mutiara yang terkenal di dunia.

Tidak sampai disitu saja kawan, masih ada wisata air terjun Tirta Rimba, Permandian Alam Bungi, dan Air Terjun Samaparona mampu menjadi daya tarik tersendiri sebagai objek pariwisata yang tidak kalah menakjubkan. Taukah kau kawan, semua lokasi pariwisata yang saya sebutkan tadi berada tidak jauh dari pusat Kota Baubau, anda dapat mengunjunginya hanya dengan menempuh beberapa menit berkendara, atau dengan kata lain dapat saya katakan, akses ke lokasi tersebut sangatlah mudah hanya berbekal satu unit kendaraan bermotor.

Segala keindahan itu, didukung oleh sarana dan prasarana transpotrasi dan perhotelan yang memadai yang terdapat di Kota Baubau, dengan kata lain, dapat saya katakan kepada anda sekalian pembaca yang budiman, bahwa kota baubau yang sangat stragegis ini, mampu menyediakan segala keperluan anda, mulai dari Hotspot & Internet, ATM, serta Rumah Makan dan restoran. Jika anda sempat kan diri berkunjung untuk sekedar liburan, saya yakin pengalaman selama berada di pulau Buton akan membawa pengalaman dan kenanagan tersediri yang tak akan terlupakan karena Buton, memiliki potensi pariwisata yang memiliki cirikhas tersendiri dari daerah lain di Indonesia.

Kemudian ketika berada di Air Terjun Samparona Kecamatan Sorawolio, awal masuk ke tempat air terjun tersebut, sebelumnya kita akan disuguhkan oleh jejeran pohon pinus yang sangat indah dan dapat saya pastikan sangat cocok untuk dijadikan sebagai lokasi yang baik untuk aktifitas fotography. Ia kawan.. semuanya itu terpampang nya di harapan kita karena alam Pulau Buton mampu menyediakan semuanya. Betapa sungguh potensi pariwisata yang luar bisa menjadikan pulau buton sebagi salah satu daerah tujuan wisata di Indonesia.

Tidak kalah menarik dengan keberadaan Air terjun tirta rimba dan Permandian Alam Bungi kedua objek wisata ini menyakikan kesejukan air pegununan pulau buton yang terjamin kemurniannya, karena pada dasarnya daerah ini adalah daerah yang masih memiliki hutan yang lebat dan pengelolaannya di lakukan sendiri oleh masyrakat adat yang mendiami jazirah eks Kesultanan Buton. Hanya rasa syukur yang mendalam yang ada di dalam benakku saat menuliskan artikel ini, sungguh mampu membuat saya takjub di buatnya.

3......... Tobe Continue............

Buton, 14/11'13, Voril Marpap