Minggu, 13 September 2009

Harapan Baru....



5 landasan utama seorang ywl menjadi presiden

1. Menjadikan Manusia sebagai aset & bukan beban.
2. Menjadikan Alam sebagai modal untuk dimanfaatkan oleh Manusia.
3. Membuat Sistem/Program Kerja agar Alam dapat dimanfaatkan demi kehidupan Manusia.
4. Mencetak Uang yang dibutuhkan sebagai alat untuk mengakses perputaranSistem/Program Kerja tersebut di atas.
5. Mengharapkan berkah & pertolongan Sang Pencipta Alam Semesta ini agar seluruh cita-cita kemakmuran terwujud.

Ungkapan Hatikyu...



umpama sebuah khayalan......!!!

Akankah negri akan sentosa, sejahtera lahir dan batin?
umpama sebuah khalayan, berangkat dari sebuah kisah tentang kejayaan nusantara permai
yang nantinya akan ramai di perbicangkan.

umpama sebuah khayalan...
dalam merangkai mimpi indah hidup di nusantara permai
yang aman adil makmur dan sejahtera lahir dan batin
kapan ini akan terwujud,,?

hanya keajaibanmu ya Allah Ya Rabby yang kami harapkan
ditengah carut marutnya bangsa ini dalam menghadapi cobaanMu
Ya Allah........... turunkannlah keajaibannmu....
demi terbebasnya burung garuda dari rantai kemunafikan...

Kamis, 06 Agustus 2009

Sang Saka Merah Putih







berkibarlan dan terus berkibar hingga bumi ini hangus dan gugur ditelan waktu.

Dirgahanyu Kemerdekaan...


Kemerdekaan RI 1945-2009

waktu terus berganti dan kini tibalah saatnya kita kembali mengenang perjuangan dalam meraih kemerdekaaan negri ini... begitu sulit dan penuh liku..rupanya..

sang proklamator bung karno bersama rekannya bung hatta pada tanggal 17 agustus 1945 di jalan kebangsaan timur no 12 sekarang menjadi jl proklamasi, atas nama bangsa indonesia berani mengumandangkan proklamasi kemerdekaan indonesia yang diidamidamkan bangsa ini selama bertahun-tahun.walaupun darah dan nyawa menjadi taruhannya...

semboyan yang tidak asing kita dengar dari mulut para pejuang kita" merdeka atau mati" kemudian mengumandang pula" allahu akbar" suatu pekikian serentak sembari mengepalkan tangan keatas. sungguh betapa semangat para pendiri bangsa ini untuk merdeka demi melepaskan diri dari para penjajah negri ini yang sangat membuat resah warnga negara republik indonesia. merdeka...!!!

kemudian yang jadi pertanyaan para anak bangsa saat ini, apa yang perlu kita lakukan demi tegaknya negara ini....? jawabnya hanyalah anak bangsa itu sendiri yang tau....!!

Selasa, 21 Juli 2009

kapan derita ini berakhir....

lumpur lapindo (sidoarjo)

gambar bencana alam nusantara

bencana ya bencana kapan engkau akan berakhir.....





Senin, 13 Juli 2009

Catatan Yasin Welson Lahaja


Program Kerja YWL saat menjabat Presiden Indonesia

Jika YWL menjabat sebagai Presiden, maka program kerja yang akan diwujudkannya adalah sebagai berikut:


* Karena Manusia adalah icon utama bagi YWL, maka Pendidikan mulai dari tingkat TK sampai tingkat S3 (program Doktor) ditanggung/dibiayai oleh Negara. Sekolah & fasilitasnya yang layak mulai dari tingkat TK sampai Perguruan Tinggi tersedia & terfasilitasi dari Kota sampai Desa.

* Rumah Sakit dibangun di setiap Desa untuk menampung setiap warganya yang membutuhkan layanan kesehatan. RS tersebut harus proporsional seperti layaknya setiap kamar VIP RS yang ada di kota besar. Seluruh biaya mulai dari obat, perawatan, dokter & fasilitas ditanggung/dibiayai oleh Negara. Sehingga setiap warga memiliki hak yang sama dalam menikmati fasilitas kesehatan gratis.

* Bank, Sekolah beserta seluruh fasilitas umum yang ada di perkotaan juga ada di setiap Desa. Demi layanan cepat & paripurna Negara kepada Rakyatnya.

* Seluruh Perangkat Desa, mulai dari Kepala Desa, Sekretaris Desa, Imam Desa, Ketua RW, Ketua RT, Security Desa (Pamong Praja) dll yang selama ini tidak digaji akan diangkat menjadi Pegawai Negeri Sipil dan digaji oleh Negara. Begitu pula para Guru Ngaji, Imam Masjid, Pendeta, Wihara, & seluruh perangkat/pelaksana Agama akan diangkat & digaji sebagai Pegawai Negeri Sipil.

* Seluruh hasil Tani & Nelayan akan dibeli oleh Negara dengan harga tinggi untuk kemudian
disalurkan/didistribusikan kepada Rakyat Umum dengan harga terjangkau/murah. Begitu pula kekayaan Alam Indonesia akan dikuasai/diatur oleh Negara yang kemudian menyalurkan hasil kekayaan tersebut untuk dinikmati oleh Rakyat Indonesia dengan perbandingan dalam Anggaran adalah 85% untuk Rakyat & 15% untuk Aparatur Negara.
# Semua yang bekerja sebagai Aparatur Negara akan terukur & accountable sesuai profesionalisme, latar belakang pendidikan & skill (ketrampilan) baik dari segi penggajian maupun dari segi posisi pekerjaan & jenjang/rank pekerjaan.

# Pembangunan & penyediaan Rumah yang layak, disediakan gratis bagi setiap warga Indonesia yang belum memiliki Rumah yang layak. Dimaksudkan nantinya setiap Kepala Rumah Tangga memiliki minimal satu rumah yang layak huni.

# Listrik, layanan Telpon & Air Bersih disediakan gratis oleh Negara.

# Pembangunan/penataan Kota sampai Desa diatur oleh Negara sehingga ANDAL
(Analysis Dampak Lingkungan) dari jaringan Listrik, Air, Telpon, Gas, Satelit, Pemancar/BTS Televisi & Radio, Jalanan/Road, & fasilitas umum lainnya, diatur secara terpadu & terstruktur agar dapat berdaya-guna, efisien, & aman, dengan tujuan agar seluruh fasilitas itu dapat dinikmati secara merata dari Kota sampai Desa.
# Pengangkatan sebanyak mungkin PNS (Pegawai Negeri Sipil) & ABRI, demi perlindungan & pengelolaan kekayaan Alam Indonesia serta batas-batas wilayah Negara, juga demi melaksanakan program pendidikan gratis, kesehatan gratis, listrik air telpon gratis, serta layanan perbankan, & layanan birokrasi lainnya yang membutuhkan existence/keberadaan Aparatur Negara di seluruh wilayah Indonesia pada pos/tempat kerja masing-masing.

# Pengelolaan kekayaan Negara, seperti minyak, emas, timah, nikel, gas alam, hutan, hasil laut & seluruh explorasi kekayaan Alam Indonesia diatur oleh Negara & dimanfaatkan sebesar-besarnya untuk kemakmuran Rakyat (i.e. seperti yang tercantum di atas yaitu dengan perbandingan 85% untuk Rakyat & 15% untuk Aparatur Negara).



Seluruh point di atas dapat dicapai dengan 5 landasan, yaitu:

1. Menjadikan Manusia sebagai aset & bukan beban.
2. Menjadikan Alam sebagai modal untuk dimanfaatkan oleh Manusia.
3. Membuat Sistem/Program Kerja agar Alam dapat dimanfaatkan demi kehidupan Manusia.
4. Mencetak Uang yang dibutuhkan sebagai alat untuk mengakses perputaran Sistem/Program Kerja tersebut di atas.
5. Mengharapkan berkah & pertolongan Sang Pencipta Alam Semesta ini agar seluruh cita-cita kemakmuran terwujud.

Ini akan terwujud jika YWL jadi Presiden, karena hanya Presiden yang mampu menggerakkan & melakukan perubahan/pengaturan Sistem Negara. Dan hanya YWL sebagai Presiden yang mampu mewujudkan cita-cita itu, karena hanya YWL yang mempunyai program kerja untuk melakukan Revolusi Sosial yang Damai demi Kemakmuran Rakyat. Dan karena hanya YWL yang memiliki Guru Sejati yaitu Tuhan Penguasa Alam Raya ini & Jati Dirinya.

Jika dicermati perjalanan hidup YWL yang memulai hidupnya di Desa terpencil jauh dari Rumah Sakit, jauh dari SD-nya tempat memulai awal sekolahnya, jauh dari Jalanan beraspal, jauh dari layanan Listrik, Air Bersih & Telepon, jauh dari seluruh fasilitas umum perkotaan, dan telah menjalani hampir seluruh profesi mulai dari bertani, beternak, nelayan, pekerja rumah tangga, tukang gerobak, kuli bangunan, kuli pelabuhan, guru ngaji, kepala desa, dosen, kontraktor, pengusaha, pernah menjadi pemantau sidang Istimewa DPR MPR, pernah aktif di salah satu partai, pendiri LIMI (Lembaga Ikra Masyarakat Indonesia), pendiri INMI (Ikatan Nurani Masyarakat Indonesia), penggagas Gerakan Moral Bayar Utang Negara Indonesia di Tingkat GBHN RI, Ketua Yayasan GAMA Nusantara, Sekretaris Yayasan STAI DDI Makassar, & Ketua Lembaga Garuda 101 yang berjuang untuk mewujudkan kemakmuran sejati Rakyat & Bangsa Indonesia, juga telah berkunjung hampir ke seluruh pelosok Indonesia dari Sabang sampai Merauke, Ia menjadi tempat curahan seluruh keluh kesah masyarakat umum, mulai dari masalah ekonomi, pendidikan, sosial, keimanan/keyakinan, penyakit/kesehatan, dll adalah konsumsi kesehariannya. Dapat dibayangkan betapa dalam YWL memahami & merasakan penderitaan Rakyat Indonesia & Manusia secara umum.

Ia bagaikan hidup dalam nadi: setiap orang yang perutnya kosong menjerit minta makan, dalam diri setiap orang yang membutuhkan pakaian, pada setiap orang yang terlunta-lunta hidupnya butuh tempat tinggal, pada setiap anak yang belum mengecap pendidikan yang layak, pada setiap orang yang menderita sakit tapi tak mampu membayar layanan kesehatan rumah sakit, pada setiap orang yang butuh pekerjaan demi pemenuhan kebutuhan diri & keluarga, pada setiap orang yang butuh perbaikan hidup yang lebih layak & lebih bermartabat, pada setiap orang yang merasakan ketidakadilan pedang hukum/law, pada setiap orang yang terambil hak-haknya secara paksa...

Ia bagaikan hujan besar yang muncul pada saat dahaga berkepanjangan telah dirasakan oleh Rakyat & Bangsa ini.

Oh TUHAN Penguasa Alam Semesta ini, tolonglah kami... Jadikanlah YWL sebagai WakilMU & menjadi Pemimpin di muka Bumi ini untuk memperbaiki hidup kami menuju pada kemakmuran sejati. Karena sesungguhnya hanya Tangan TUHAN-lah yang bekerja dengan sangat ajaib & dahsyat tanpa mampu dihindari atau dihalangi oleh apapun & siapapun. Dan karena sesungguhnya Laa Haula Walaa Quwwata ILLAH BILLAH... Amiiin Ya RABBUL ALAMIIIN...

Rabu, 01 Juli 2009

Dimana Nilai Keadilan

Apakah Sudah Adill..

Undang-undang kita menjelaskan seluruh kekayaan negri ini di kelola sepenuhnya oleh negara dan di peruntukan secara total bwat kepentingan rakyat,kemudian anak yatim dan anak terlantar di pelihara oleh negara, dan yang terakhir yang aku ketahui dan masih aku ingat dari sd sampai sekarang yakni setiap warga negara berhak untuk ambil bagian di dalam pendidikan

mmm rupanya semua itu hanya slogan yang di peruntukan bwat orang2 beruntunggg saja, kemudian yang jadi dilema hingga saat ini bagai mana dengan orang2 yang belom berunrung apakah mereka di biarakan begitu saja,,,?

wadohhh... berapasih sebenarnya anak bangsa yang belum punya rumah, kemudian berapa anak bangsa yang masih kontrak.. lalu berapa banyak anak2 terlantar dan yatim piatu yang di biayaai oleh negara dan apakah semua anak indonesia bisa merasakan nikmatnya bersekolahhhh...

sampai kapan negri ini akan berkeadilan....

dimana nilai keadilan rakyat indonesiaaa

yaa Allah turunkanlah keajaibannmu demi bangsa indonesia yang berkeadilan sosial bagi seluruh rakyat diindonesia


voril marpap....

Selasa, 30 Juni 2009

Siapakah Yasin Welson Lajaha.....?


dari sebuah kelemahan...

Di sebuah desa terpencil, tertinggal, pedalaman, susah terjangkau Kota transportasi karena jalan penghubung antar kota dan desa masih sebatas tanah merah, tak berlistrik, warganya sebagian besar bertani dan becocok tanam, desa itu bernama Burangsari, Kabupaten Buton Sulawesi Indonesia
Dari sebuah keluarg miskin, tanggal 31 Desember 1967 telah lahir seorang putra normal, mungil dan lincah. waktu proses kelahiran tidak menampakkan keanehan atau keginjilan menuruti ibuku, ayahku dan orang-orang sekitar rumah kami, semua berjalan seperti biasanya saudara -saudaraku sebelumnya.
dengan setmpuk harapan dan doa bagi orang tuaku dan orang - orang sekampungu, untuk memajukan desa kami, wilayah dan negeri ini, maka saya diberi nama Lahaja.
Menurut ibuku saya tumbuh dan berkembang layaknya orang kecil dikampung kami, namun bedanya saya terpaksa lalui hari - hari masa bermainku dengan kerja keras membantu orang tua, mengambil air untuk mandi dan minum, bertani, nelayan, mencari ayam huta, peternak kambing dan pekerjaan lainnya untuk pemenuhan kebutuhan keluarga kami yang serba keterbatasan.
Semasa kecil, Lahaja selalu patuh dan nurut pada perintah dan nasehat orang tuanya, dentingan kata, kalimat orang tuanya ia jadikan pelajaran penting bagi hidupnya, dan untuk melengkapinya ia selalu rajin belajar pelajaran sekolanh dan juga kejadian alam, begitu cerita yangsering ku dengar dari kakek dan nenekku.
Orang tua saya dan orang - orang sekitar kami tidak tahu bila saya punya kelebihan yang luar biasa, demikian juga saya sendiri tidak tahu kalau anugrah Tuhan padaku. Pada suatu malam ibuku sedang menjahit pakaian, tidak disengaja jarum yang dipakai ibuku itu terjatuh kebawah rumah (panggung), kala itu ibuku gusar, saya segera turun mengambil jarum itu tanpa menggunakan alat penerangan seperti senter atau pelita, karena memang diriku melihat malam itu terang bagai siang hari. Betapa kegetnya sang ibu melihatku mendapatkan jarum bersama benangnya itu, antara percaya atau tidak, sehingga terjadi perdebatan antara ibu dan saya, saya lalu jujur dan spontan mengatakan kejaiban itu pada ibuku.
Sang ibu dan keluargaku sudah mengetahui kelebihan anaknya, namun orang sekitar belum tahu pada waktu itu, namun lama kelamaan kejaiban itu diketahui warna, karena bila malam hari yang gelap gulita pada saat anak - anak lain tidak berjalan karena gelap gulita, justru seorang Lahaja malah berlari menembus gulita hampa tanpa gangguan oleh gelap yang menyelimuti malam.
Setelah jenjang pendidikan SD tamat, saya nekat melanjutkan ke tingkat SMP Negeri Wasuemba Sampolawa, Getir kehidupan saya dijalani dengan tulusan saya tinggal dirumah La Pulo dan Wa Ode Marlina, pekerjaan rumah tangga saya kerjakan, seperti mencuci piring, memasak, menyapu, mencuci pakaian dan lainnya. Bisa dibayangkan, usia sedini itu harus di jalani tidak dengan kasih sayang orang tua, terkadang air mata rindu, lelah serta peluh berurai bersimbah di larutnya malam atau teriknya mentari.
Kasih sayang kedua orang tua itu mengalir bersama ketulusan Lahaja menatap esok tetap bersinar. Bagi saya, suka dan duka adalah perjalanan hidup dijadikan pelajaran, berkah atau pun musibah, bagai mentari berganti bulan, suka atau tidak suka adalah takdir yang pasti terjadi.
Usiaku beranjak besar, petunjuk "Sang Pembimbing" saya dipaksa ganti nama menjadi Welson, maksudkan mewakili tiga agama yaitu Kristen, Hindu dan Budha, karena tidak mengetahui maksud itu, saya sempat protes karena tidak mencerminkan ideologiku ( Islam ), ternyata justru disitu tantangannya supaya semakin bisa mengembangkan falsafah dunia yaitu untuk semua manusia. Makin hari cobaan makin mendera, maka saya tetap keberatan, akhirnya ditempatkanlah Yasin di depannya menjadi Yasin Welson.
Ketika usiaku memasuki akil baliq (10) tahun disaat manusia memasuki usia remaja, sudah biasa membedakan antara baik dan salah, di saat itulah Yakksin Welson dicabut anugrahnya tembus pandang gelap itu di ganti dangan anugrah lain. Dan pada saat itu pula saya mengetahui bahwa di dunia ini ada siang dan malam, atau pada waktu siang muncul matahari dan pada malam hari diterangi oleh bulan dan bintang - bintang langit begitu indah.
himpitan ekonomi memaksa Yasin Welson Lahaja harus mendorong gerobak sepulang sekolah di Madrasah Aliyah Negeri Bau Bau. tidak ada pilihan lain, bila untuk tetap eksis maka apa pun pekerjaannya ( halal ) saya harus lakukan, berpangku tangan atau meratapi nasib tanpa berbuat hanyalah alasan bagi orang pemalas. Kekayaan alam dan kesempurnaan manusia tidaklah berguna dan terhindar di depan mata tanta ada kerja keras dan doa.
Semakin dewasa saya semakin memahami keadaan sulit Indonesia, termasuk diriku yang semakin susah melanjutkan sekolah ke jenjang lebih tinggi, tapi karena tekat bulat untuk memperbaiki diri lebih baik, sempat gadaikan ijazah untuk kuliah di Universitas Muslim Indonesia Fakultas Usuluddin.
Untuk biaya sehari - hari, saya jalani jadi kuli bangunan upah Rp. 2000 / hari, meski terasa berat, tapi kembali lagi panggilan hidup untuk hidup. Deritak berlanjut diserang tumor ganas ( Kelenjar getah bening ) di leherku yang tak kunjung sembuh, berbagai dokter dan obat yang di minum selama dua tahun tetap saja penyakit itu melekat didiriku, bahkan dokter memfonis tidak bisa di sembuhkan.
Derita diriku kurasa semakin titik nadir, tanpa uang bayar kos, untuk makan dan pakaian, akhirnya saya terpaksa hidup di Mesjid Azhar ( Jln. Onta Baru Makassar ) sebagai penyambung isi perut saya jadi guru ngaji. Rapat orang tua murid sepakat akan menyumbang Rp. 200 per siswa, saat itu ada 80 murid, namun setelah seminggu berjalan ada seorang siswa berhenti karena orang tuanya tidak mampu bayar, saya bingung, tapi sekaligus prihatin, maka dengan tulus memutuskan agar tidak ada pembayaran, karena diskriminasi ekonomi itu, orang tua siswa sempat digusar. Ternyata berkah lain menghampiri, orang tua setuju makan hari - hariku di tanggung secara bergilir, disitulah variasi strata sosial terlihat dari menu makanannya, saya bersyukur sungguh adil Tuhan.
Yasin Welson Lahaja, tergolong berjiwa terbuka bagi semua orang, baginya seribu teman iu kurang, tapi satu musuh itu terlalu banyak, itu tampak dalam kesehariannya ia melayani dan menerima siapa saja yang mau berteman dan berkonsultasi dengannya, demikian penuturan salah satu orang tua murid yang sempat saya dengar. dan untuk menambah catatan buku tentang agama Islan, filosofi manusia, tentang politik tentang alam dan sebagainya.
Karena itulah Yasin Welson Lahaja mengambi landasan dasar dan pedoman pembelajaran 4 kitab :

1. Kitabul Insan : Tubuh manusia dan perilakunya sebagai ilmu pelajarang
2. Kitabul Alama : Alam semesta dan sekitarnya sebagai petunjuk ilmu
3. Kitabul Hayat : Kehidupan dunia sebagai ilmu pengetahuan alam
4. Kitabul Wahyu : Bersumber dari AlQuran, injil, taurat dan Zabur

Ketika ditanya mengapa dia ingin menjadi calon presiden, sementara kiprahnya secara nasional belum terlihat, lagi-lagi dia mengharapkan keajaiban. Entah keajaiban apa yang dimaksudnya, namun dia mengatakan bahwa tidak ada yang tak mungkin di dunia ini jika Allah menghendaki. Begitupula dengan pencalonannya ini, dia sangat yakin, keajaiban tuhan akan mengantarkannya menduduki posisi nomor satu di republik ini. Dikatakannya, saat ini adalah momen yang sangat tepat baginya untuk mencalonkan diri.
Selain menggalang parpol, dia juga akan menggalang masyarakat dari berbagai komunitas, mulai dari komunitas petani, peternak, nelayan, tukang gerobak, kuli bangunan dan pembantu runah tangga agar mendukungnya menjadi presiden. Menurutnya ini bukanlah hal yang sulit karena hampir semua profesi itu sudah dijalaninya sejak kecil. "Dari kecil saya sudah mandiri, membiayai hidup dan sekolah saya sendiri dengan bekerja. Saya pernah jadi petani, peternak, tukang gerobak, kuli bangunan untuk membiayai kuliah saya," katanya.
Diapun punya konsep untuk negeri ini, paling tidak 3,5 tahun, semua persoalan dalam negeri bisa diselesaikan dengan konsepnya itu. Namun dia masih enggan membeberkan konsepnya dengan alasan belum deklarasi.


Salam Keajaiban

(sumber face book info yasin welson lajaha)

Kamis, 18 Juni 2009

Dukung YWL jadi presiden RI-7

Solusi Cerdas Mengatasi Permasahalaan Bangsa Indonesia....?




ada beberapa solusi cerdas yang di tawarkan oleh yasin welson lajaha demi bangsa ini,diantaranya :
1. Memenuhi kebutuhan pangan, sandang dan papan Masyarakat yang terjangkau, menyeluruh dan tanpa diskriminasi (perbedaan).
(ngk..ada perbedaan coy....kaya ato miskin ngk masalah)
2. Melunasi utang luar Negeri Indonesia, yang tercatat sampai dengan 2008 ada sebesar $150,000,000,000 (150 milyar dollar Amerika), selama kurang lebih 3-5 tahun.
(woi...3/5 tahun meeennn... jago khannn...)
3. Menyiapkan lapangan kerja di Indonesia tanpa harus menjadi TKI/TKW ke luar negeri, artinya agro industry & industry lainnya akan meningkat.
(ngk ada lgi Istilah NEGARA Pembantu)
4. Menaikkan gaji & upah Pekerja menjadi Rp7,500,000/bulan (7.5 juta rupiah per bulan) selama proses waktu 3-5 tahun berjalan, berdasarkan criteria tertentu.
(upah minimum propinsi gede'meeeen)
5. Merealisasikan pendidikan gratis, kesehatan gratis bagi Masyarakat miskin.
(iya sih semuanya harus reatita bukan janjiiiieeee)
6. Menciptakan stabilitas Nasional; ikut aktif politik luar Negeri, bebas & aktif menjaga perdamaian dunia; meningkatkan harkat dan martabat Bangsa, dengan cara meraih penghargaan dunia lewat olahraga; mendorong lebih banyak lagi penghargaan siswa berprestasi internasional.
(ngak ada lagi yang berani ganggu bangsa kita)
7. Meningkatkan kualitas produksi dalam Negeri untuk ekspor.
(mm...kalo eksport meningkat...ciri-ciri bangsa ini mulae sejahtra...)
mau......!!!
inilah beberapa rentetan Program Kerja YWL..
salam keajaiban.

Selasa, 05 Mei 2009

Ramalan 2009 Versi Ki Kusumo


ki kusumo"akan muncul tokoh baru yang dipercaya sebagai orang yang akan membawa bangsa ini menuju kesejahteraan dan kemakmuran"

Menerawang calon-calon presiden yang nantinya bermunculan, Ki Kusomo tak melihat satu sosok pun yang menonjol dibanding sosok-sosok lainnya. Dijelaskan, semua calon presiden yang diusung parpol nyaris memiliki peluang yang sama karena mereka memiliki basis massa yang fanatik. Namun demikian, menurut Ki Kusumo yang paling besar kansnya untuk menjadi presiden adalah SBY. Menurutnya, sejak 2007 lalu, SBY telah mendapat wangsit dari gaib penguasa pulau jawa. Dalam wangsit itu, SBY diharuskan mendirikan monumen perjuangan Panglima Besar jenderal Soedirman di nawangan, pacitan. Tempat ini pernah dijadikan basis perjuangan Jenderal Soedirman. Lokias di wilayah selatan Wonogiri ini juga memiliki aura wingit yang amat kuat karena merupakan tempat pertemuan para gaib penjaga pulau jawa.

Tak hanya itu, pacitan juga merupakan daerah kelahiran SBY. "Jika SBY mampu mewujudkan wangsit itu sebelum pilpres, kemungkinan besar dia bisa mengalahkan kharisma calon-calon presiden lain termasuk Megawati atau Sri Sultan", jelas Ki Kusomo.

Meski SBY terpilih kembali menjadi presiden, Ki Kusumo merasa pesimis SBY mampu membawa bangsa ini ke gerbang kesejahteraan. SBY bukan orang yang ditakdirkan untuk membawa bangsa menuju makmur dan sejahtera. "SBY adalah orang yang ditakdirkan hanya untuk meletakan pondasi menuju kesejahteraan." Katanya.

Menurut Ki Kusumo, 2009 ini juga akan muncul tokoh baru yang dipercaya sebagai orang yang akan membawa bangsa ini menuju kesejahteraan dan kemakmuran. Siapakah dia? tak jelas detailnya.

Sumber : Misteri Magazine

Senin, 04 Mei 2009

Kisah Para Pemimpin Bangsa


Setiap Pemimpin Negri ini,
Memiliki Kisah Tersendiri......

beranjak dari sosok sang proklamator bungkarno,,
bung karno menjadi pemimpin bangsa ini di kerenakan telah membawa bangsa ini ke gerbang kemerdekaan dengan mengumandangkan PROKLAMASI "atas nama bangsa indonesia Soekarno-Hatta"
kemudian h muhammad soeharto menjadi presiden bangsa ini dikarenakan telah memberantas PKI dengan mandat SUPERSEMAR (surat perintah 11 maret ) oleh presiden sukarno
berikutnya Habibie menjadi pemimpin bangsa ini karena suharto mengundurkan diri yang mengakibatkan terjadinya tragedi berdarah JEMBATAN MERAH yang menewaskan beberapa orang aktivis mahasiswa
tak lama kemudian KH abdurahman wahid memimpin bangsa ini karena keadaan pada saat itu dimana sang gusdur dipilih sebagai presiden bangsa ini atas amanat para anggota dewan yang terhormat di parlemen
lalu megawati menjadi presiden karena gusdur di pecat dan kemudian estafet kepemimpinan negri ini diberikan kepada megawati putri poklamator bangsa ini
dan sby menjadi presiden karena pemilihan umum oleh seluruh masyarakat indonesia
dan terakhir yang akan membawa kesejahteraan seluruh masyarakat indonesia adalah sosok yang sangat sederhana murah senyum dan tidak sombong akan menjadi presiden ri ke7 karena campur tangan Allah AWT dengan satu harapan "hanya dengan sebuah Keajaiban..... dari Allah SWT"

"dengan keajaiban setengah detik pertama mendorong ywl sebagai presiden ri ke7"

Minggu, 26 April 2009

Deklarasi Perdana YWL


dari Buton Burangasi untuk Indonesia

Suasana hari yang cerah, 25/(4)di desa burangasi kecamatan lapandewa kabupaten buton, tepatnya di baruga burangasi, merupakan tempat dimana diakan deklarasi perdana YWL.
sosok yang satu ini, selain namanya belum pernah terdengar dan belum menggaung dikanca perpolitikan indonesia, namun bagi sebagian warga pulau sulawesi khususnya wilayah sultra dan sulsel itu, sudah banyak yang mengetahui dan mengenal sosok figur yang satu ini. sikap yang ramah dan suka tersenyum merupakan cirikhas dirinya. saat penulis atikel ini menanyakan apa yang mendorong bapak ingin menjadi presiden ri ke 7, kemudian dengan singkat dirinya mengatakan secara terang-terangan dirinya ingin membalas jasa para pendiri bangsa ini."saya sebagai putra nusantara ingin membalas jasa para pendiri bangsa ini demi mewujudkan impian anak negri dan cita-cita proklamasi" ungkapnya

dalam pidatonya yasin welson lajaha (YWL) mengungkapkan cita-citanya ingin menjadi presiden ri ke 7 sejak beliau berumur 7 tahun, deklarasi yang di hadiri oleh sekitar ratusan masa itu sangat membuat penulis artikel ini, merasa ada lain dengan deklarasi tersebut pasalnya deklarasi pencalonan jati diri yasin welson lajaha itu, diadakan di atas bukit didalam sebuah rumah sederhana yang disebut dengan baruga, dengan menggunakan peralatan yang sangat sederhana(sayang sekali penulis tidak memiliki gambarnya).

sementara itu tingginya antusias warga yang menghadiri deklarasi tersebut, membawa warna tersendiri pada deklarasi tersebut, hal ini terlihat dengan bersemangatnya para pendukung dalam menjawab seruan "salam keajaiban..?" ungkap ywl "itu harapan kita" simpatisan kemudian ywl berseru kembali " apa harapan kita...?" "hanya keajaiban" ungkap para simpatisan.

ywl merupakan anak indigo yang ketika masa kecilnya tidak pernah mengetahui gelapnya malam. keajaiban ini terungkap ketika sang ibunda tercinta lajaha (nama kecilnya-penulis) sedang menjahit baju kemudian tanpa di sadari jarum yang di gunakan sang ibu terjatuh di kegelapan malam kemudian dengan serentak la jaha mengambil jarum yang jatuh tersebut dan memberikannya kepada ibunda tercintanya kemudian singkat cerita setelah lajaha berumur 10 tahun anugrah tersebut di cabut oleh Allah swt dan di gantikan oleh anugrah yang lainya.

hal ini di benarkan oleh warga desa burangasi mereka mengatakan ketika kecil la jaha selalu berlari di kegelapan malam...!!! (voril)

Salam Keajaiban...!!!

YWL Siap jadi Presiden RI ke-7

Pemilihan Presiden RI ketujuh sebentar lagi bakal digelar. Sejumlah nama calon presiden mulai bermunculan.
Nama-nama mereka sudah tidak asing lagi di panggung politik dalam negeri, seperti Megawati Soekarno Putri, Prabowo Subianto, Susilo Bambang Yudhoyono maupun HM Jusuf Kalla. Namun sosok satu ini, belum pernah terdengar kiprahnya di kancah perpolitikan Sulsel lebih-lebih nasional, namun yakin maju menjadi calon Presiden RI ke-7, Yasin Welson Lahaja (YWL). Penampilannya yang sederhana dengan badan yang agak tambun, serta senyum sapanya yang ramah, membuat YWL sangat mudah akrab dengan siapun. Saat bertemu disalah satu tempat makanan cepat saji di Makassar, YWL mengungkapkan keinginannya menjadi Presiden RI ke-7. Bahkan, untuk pencalonannya itu dia telah membuat sebuah buku yang berjudul "Dengan keajaiban, setengah detik pertama menjadi Presiden RI ke-7". Pengurus Partai Karya Peduli Bangsa (PKPB) Sulsel ini mengungkapkan kesiapannya menjadi capres dengan penuh semangat. "Sejak kecil, saya menginginkan menjadi Presiden RI ke-7, dan kini saatnya telah tiba," katanya berapi-api. Pria yang kini menjadi dosen honorer di salah satu perguruan tinggi swasta di Makassar ini sangat yakin bisa menjadi Presiden RI ke- 7 dengan sebuah keajaiban. Entah keajaiban apa yang dimaksudnya, namun dia mengatakan bahwa tidak ada yang tak mungkin di dunia ini jika Allah menghendaki. Begitupula dengan pencalonannya ini, dia sangat yakin, keajaiban tuhan akan mengantarkannya menduduki posisi nomor satu di republik ini. Bahkan, dalam waktu dekat, dia akan mendeklarasikan pencalonan dirinya menjadi capres, sekaligus meluncurkan buku. Upaya yang dilakukan YWL, memang sepertinya tidak main-main. Diapun berencana mengundang semua pengurus partai politik, pemerintah daerah, dan seluruh elemen masyarakat dalam pendeklarasian dirinya nanti. "Insya Allah, pada 29 April nanti, saya akan mendeklarasikan diri sebagai calon Presiden RI ke-7. Mohon doa restu dan dukungan masyarakat," harapnya. Ketika ditanya mengapa dia ingin menjadi calon presiden, sementara kiprahnya secara nasional belum terlihat, lagi-lagi dia mengharapkan keajaiban. Dikatakannya, saat ini adalah momen yang sangat tepat baginya untuk mencalonkan diri. Selain menggalang parpol, dia juga akan menggalang masyarakat dari berbagai komunitas, mulai dari komunitas petani, peternak, nelayan, tukang gerobak, kuli bangunan dan pembantu runah tangga agar mendukungnya menjadi presiden. Menurutnya ini bukanlah hal yang sulit karena hampir semua profesi itu sudah dijalaninya sejak kecil. "Dari kecil saya sudah mandiri, membiayai hidup dan sekolah saya sendiri dengan bekerja. Saya pernah jadi petani, peternak, tukang gerobak, kuli bangunan untuk membiayai kuliah saya," katanya. Diapun punya konsep untuk negeri ini, paling tidak 3,5 tahun, semua persoalan dalam negeri bisa diselesaikan dengan konsepnya itu. Namun dia masih enggan membeberkan konsepnya dengan alasan belum deklarasi. Mantan kepala desa di Buton ini menambahkan, memiliki tiga kekuatan yaitu kekuatan manusia Indonesia, alam Indonesia dan tuhan. (Satriani) = ujung pandang ekspres

Selasa, 21 April 2009

dalam perjalanan menuju kebaikan


kemana langkah ini akan aku langkahkan?

langkahku kan slalu ku langkahkan
demi meraih sebuah kebaikan yang nyata
dan selalu ku berusaha sekuat tenaga
sembari berharap ridho-Nya

Senin, 13 April 2009

dengan sebuah kelemahan


akankah dia kembali..?

beranjak dari sebuah ketidak mampuan
keanekaragaman manusia yang hidup
membuat semuanya menjadi indah dan berwarna
akan kah semua akan tetap indah dan berwarna?

sebuah keinginan yang tak kunjung padam
memaksaku menjalin rasa cinta di dalam diriku
aku yang selalu menjadi benalu bagi orang lain
merangkak jauh di halaman kebahagiaan

lamunan yang kini menyelimutiku
bak senyuman mentari di bagi buta
akankah dia kembali....................

to be continued.
voril marpap

laporan praktel lapang msdm pendahuluan

BAB I
PENDAHULUAN

Latar Belakang

Manajemen pada umumnya, dapat dikatakan sebagai ilmu dan seni dalam menggerakan orang-orang dalam hal ini orang yang berada di dalam suatu organisasi yang saling berinteraksi satu sama lain demi mencapai suatu tujuan tertentu di dalam sebuah organisasi. Manajemen dikatakan sebagai suatu ilmu, artinya bahwa teory manajemen dapat diajarkan kepada siapapun objektif serta sistematis sedangkan Manajemen dikatakan sebagai suatu seni terletak pada bagaimana mengaplikasikan fungsi-fungsi pada teori Manajemen.

Banyak diantara para pakar manajemen didunia yang mengemukakan pengertian dan fungsi-fungsi Manajemen. Beberapa pakar tersebut antara lain menurut Gr Tery, fungsi Manajemen dibedakan menjadi 4 fungsi utama yakni Planing, Organizing, Actuating, Controling sementara menurut Stephen P Robins dia membagi fungsi-fungsi menajamen yaitu Planing, Oranizing, Direkting, dan Controling serta masih banyak pakar lainya yang mengemukakan tentang fungsi-fungsi Manajemen ini.

Fungsi-fungsi manajemen ini aplikasinya hanya dilakukan secara utuh melalui sebuah organisasi mengapa demikian?. Hal ini sangat berkaitan erat dengan bagaimana mengatur mengarahkan dan mengawasi seluruh orang-orang yang ada di dalam suatu organisasi sehingga seluruh orang yang ada di dalam suatu organisasi dapat bekerjasama dalam meraih tujuan tertentu yang telah di sepakati sebelumnya yakni demi meraih Maksimisasi Profit.

Pada manajemen perusahaan terdapat 4 divisi penting yang saling terintegrasi dalam artian saling tersistem, artinya bahwa satu sama lain saling membutuhkan apabila satu terganggu maka akan menggangu seluruh sistem yang ada di dalam perusahaan. Fungsi-fungsi tersebut yakni devisi keuangan, devisi operasional, divisi marketing serta serta divisi HRD.
Pada program study Manajemen Perusahaan, Fakultas Ekonomi Universitas Dayanu Ikhsanuddin Bau-Bau, ke 4 fungsi ini digunakan sebagai batu loncatan bagi Mahasiswa yang mengambil mata kulah konsentrasi, karena pada dasarnya masing-masing mahasiswa mempelajari teiorinya selama 2 semester hingga habis matakuliah yang diambil pada semester genap maupun semester ganjil.

Pada semester ganjil dalam hal ini khusus bagi mahasiswa semester 7 yang telah melakukan praktek lapang wajib membuat laporan hasil praktek lapang sesuai dengan konsentrasi yang diambil pada paket keahlian majerial pada program study Manajemen Perusahaan Fakultas Ekonomi Unidayan
Kemudian untuk sekedar di ketahui bahwa, Mahasiswa yang membuat laporan praktek lapang ini adalah mahasiswa program studi Manajemen Perusahaan yang mengambil konsentrasi Human Resouch Manajemen dengan demikian bahan kajiannya meliputi :
1. Perencanaan
2. Pengorganisasian
3. Pengarahan
4. Pengendalian
5. Pengadaan
6. Kompensasi
7. Pengintegrasian
8. Pemeliharaan
9. Kedisiplinan
10. Pemberhentian
Yang kesemuanya adalah merupakan fungsi-fungsi manajemen sumber daya manusia atau biasa di sebut Human Resouch Management.

Sementara itu, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Bau-Bau merupakan salah satu Dinas yang bergerak dibidang Pendataran Kependudukan dan Pencatatan Sipil yang beralamat Jl. Betoambari No. 36 kota Bau-Bau Sulawesi Tenggara. Keberhasilan instansi ini sangat dipengaruhi oleh Sumber Daya Manusia yang dimiliki dalam melaksanakan seluruh kegiatan operasionalnya. sumber daya tersebut disamping para Kepala Bidang dan Kepala Sub Bidang serta staf, dinas ini juga memiliki sumber daya manusia yang di didik profesional dalam mengaplikasikan SIAK (Sistem Informasi Administrasi Kependudukan) yang lebih di kenal dengan Operator Siak.

Berdasarkan latar belakang diatas, maka penulis mengangkat sebuah Judul Laporan Praktek Lapang yakni, REALISASI PENENTUAN KEBUTUHAN PELATIHAN PADA DINAS KEPENDUDUKAN DAN CATATAN SIPIL KOTA BAU-BAU.

Rumusan Masalah

Pengamatan lapangan yang dilakukan pada Dinas Kependudukan Kota Bau-Bau, maka penulis mengajukan masalah pokok dalam penulisan ini adalah: Bagaimana Realisasi Penentuan Kebutuhan Pelatihan pada Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Bau-Bau.

Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Bagaimana Penentuan Kebutuhan Pelatihan pada Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Bau-Bau.

Kegunaan Penelitian

Diharapkan dari Praktek Lapang ini, maka akan menghasilkan penelitian yang dapat berguna bagi semua pihak, yaitu:
a. Sebegai bahan masukan bagi Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil dalam menentukan kebijakan.
b. Sebagai acuan tambahan bagi peneliti-peneliti lain yang akan melakukan penelitian dan mengambil obyek yang sama.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

Pengertian Manajemen

Manajemen adalah Ilmu dan Seni mengatur proses pemanfaatan Sumber Daya dan sumber-sumber lainya secara efektif dan efisien untuk mencapai tujuan tertentu (Malayu Hasibuan).
Pada dasarnya manajemen hanya merupakan alat untuk mencapai tujuan yang diinginkan manajemen yang baik akan memudahkan terwujudnya tujuan perusahaan karyawan dan masyarakat. dengan manajemen, maka daya guna dan hasil guna unsure-unsur manajemen dapat ditingkatkan.

Adapun unsur-unsur Manajemen terdiri dari Man, Money Methode, Materials Dan Market. Maka secara otomatis timbul pertanyaan apa seberanarnya yang dimenej, mengapa harus dimenej, siapa yang memenej, dan bagaimana memenej itu semua? maka secara otomatis kita dapat menjawabnya :
Yang dimenej adalah semua unsur Manajemen
Tujuannya agar lebih berhasil guna dan berdaya guna
Agar dapat membawa manfaat yang optimal
Yang mengatur adalah Pimpinan
Melakukannya dengan melakukan kegiatan urutan Fungsi-Fungsi Manajemen.

Dengan demikina urutan Fungsi-Fungsi Manajemen tersebut dapat di gambarkan pada table berikut (Table Perbandingan Fungsi-Fungsi Manajemen Oleh Beberapa Ahli)




Table 1.1
Fungsi-fungsi manajemen

Gr Tery
John f Mee
Lauis a Allen
Mc Namara
Planning
Organizing
Actuating
Controlling
Planning
Organizing
Motivating
Controlling
leading
planning
organizing
Controlling
Planning
Programing
Budgeting
System
Hendry Fayol
Harold Koonts
Cryl O’donel
Drs p Siagian
Prof Drs Oey liang Lee
Planning
Organizing
Commanding
Coordinating
Controling
Planning
Organizing
Staffing
Directing
Controling
Planning
Organizing
Motivating
Controlling
Evaluation
Perencanaan
Penggorganisasian
Pengarahan
Pengkoordinasian
Pengontrolan

Pengertian Manajemen Sumberdaya Manusia
Manajemen sumber daya manusia (MSDM) merupakan salah satu bidang dari manajemen umum yang meliputi segi-segi perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan dan pengendalian. Proses ini terdapat dalam Fungsi-Fungsi Produksi, Pemasaran, Keuangan, maupun Kepegawaian. Karena Sumber Daya Manusia (SDM) dianggap semakin penting peranannya dalam pencapaian tujuan perusahaan, maka berbagai pengalaman dan hasil penelitian dalam bidang SDM dikumpulkan secara sistematis dalam kajian Manajemen Sumber Daya Manusia. Istilah “Manajemen” mempunyai arti sebagai kumpulan pengetahuan tentang bagaiman memanage (mengelola) sumber daya manusia itu sendiri(Veitzal Rivai, 2003:1)

Menurut Garry Dessler (2003 : 2) manajemen sumberdaya manusia adalah kebijakan dan praktek yang dibutuhkan oleh seseorang untuk menjalankan aspek “orang” atau sumbe daya manusia dari posisi seorang manajer meliputi perekrutan, penyaringan, pelatihan, pengimbalan dan penilaian.

Selanjutnya menurut Malayu S.P. Hasibuan (2005:10) manajemen sumber daya manusia adalah ilmu dan seni mengatur hubungan dan peranan tenaga kerja agar efektif dan efisien membantu terwujudnya tujuan perusahaan, karyawan dan masyarakat.

Fungsi Manajemen Sumber Daya Manusia
Menurut Malayu S.P. Hasibuan fungsi Manajemen Sumber Daya Manusia meliputi Perencanaan, Pengorganisasian, Pengarahan, Pengendalian, Pengadaan, Pengembangan, Kompensasi, Pengintegrasian, Pemeliharaan, Kedisiplinan, Dan Pemberhentian.
1. Perencanaan
Perencanaan (Human Resources Planing) adalah merencanakan tenaga kerja secara efektif serta efisien agar sesuai dengan kebutuhan perusahaan dalam membantu terwujudnya tujuan. Perencanaan dilakukan dengan menetapkan program kepegawaian. Program kepegawaian meliputi pengorganisasian, pengendalian, pengembangan, kompensasi, penintegrasian, pemeliharaan, kedisiplinan dan pemberhentian karyawan. Program kepegawaian yang baik akan membantu tercapainya tujuan perusahaan, karyawan dan masyarakar.
2. Pengorganisasian
Pengorganisasian adalah kegiatan untuk mengorganisasi semua karyawan dengan menetapkan pembagian kerja, hubungan kerja, delegasi wewenang, integrasi, dan koordinasi dengan bagian organisasi (organisational chart). Organisasi hanya alat untuk mencapai tujuan. Dengan organisasi yang baik akan membantu terwujudnya tujuan secara efektif.

3. Pengarahan
Pengarahan (directing) kegiatan untuk mengarahkan karyawan agar mau bekerja sama dan bekerja efektif dan efisien dalam membantu tercapainya tujuan perusahaan, karyawan, dan masyarakat. Pengrahan dilakukan pimpinan dengan menugaskan bawahan agar mengerjakan tugasnya dengan baik.
4. Pengendalian
Pengendalian (controling) adalah kegiatan mengendalikan semua karyawan agara mau mentaati peraturan-peraturan perusahaan dan bekerja sesuai rencana. Apabila terdapat penyimpangan atau kesalahan, akan dilakukan tindakan perbaikan dan penyempurnaan rencana. Pengendalian karyawan meliputi kehadiran, kedisiplinan, perilaku, kerja sama, pelaksanaan pekerjaan, dan menjaga situasi lingkungan.
5. Pengadaan
Pengadaan (procurement) adalah proses penarikan, seleksi, penempatan, orientasi dan induksi untuk mendapatkan karyawan yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan. Pengadaan yang baik akan membantu terwujudnya tujuan.
6. Pengembangan
Pengembangan (developmenr) adalah proses peningkatan keterampilan teknis, konseptual, dan moral kayawan melalui pendidikan dan pelatihan. Pendidikan dan pelatihan yang diberikan harus sesuai dengan kebutuhan pekerjaan masa kini maupun masa depan.
7. Kompensasi
Kompensasi (compesation) adalah pemberian balas jasa langsung (direct) dan tidak langsung (indirect), uang atau barang kepada karyawan sebagai imbalan jasa yang diberikan kepada perusahaan. Prinsip kompensasi adalah adil dan layak. Adil diartikan sesuai dengan prestasi kerjanya, layak diartikan dapat memenuhi kebutuhan primernya serta berpedoman pada batas upah minimum pemerintah dan berdasarakan internal dan eksternal konsisten.
8. Pengintegrasian
Pengintegrasian (integration) adalah kegiatan untuk mempersatukan kepentingan perusahaan dan kebutuhan karyawan, agar tercipta kerja sama yang serasi dan saling menguntungkan. Perusahaan memperoleh laba, karyawan dapat memenuhi kebutuhan dari hasil pekerjaannya. Pengintegrasian merupakan hal yang penting dan sulit dalam MSDM, karena mempersatukan dua kepentingan yang bertolak belakang.
9. Pemeliharaan
Pemeliharaan (maintenance) adalah kegiatan untuk memelihara, atau meningkatkan kondisi fisik, mental dan loyalitas karyawan, agar mereka mau bekerja sama sampai pensiun. Pemeliharaan yang baik dilakukan dengan program kesejahteraan yang berdasarkan kebutuhan sebagian besar karyawan serta berpedoman eksternal dan internal konsistensi.
10. Kedisiplinan
Kedisiplinan merupakan fungsi manakemen sumber daya manusia yang terpenting dan kunci terwujudnya tujuan karena tanpa disiplin yang baik, sulit terwujud tujuan yang maksimal. Kedisiplinan adalah keinginan dan kesadaran untuk mentaati peraturan-peraturan perusahaan dan norma-norma sosial.
11. Pemberhentian
Pemberhentian (separation) adalah putusnya hubungan kerja seseorang dari suatu perusahaan. Pemberhentian ini disebabkan oleh keinginan karyawaan, keinginan perusahaan, kontrak kerja berakhir, pensiun, dan sebab-sebab lainnya.


Pentingnya Pengembangan Dan Pelatihan
Veithzal Rivai (2003:226) mengemukakan pelatihan adalah proses secara sistematis mengubah tingkah laku pegawai untuk mencapai tujuan organisasi. Pelatihan berkaitan dengan keahlian dan kemampuan pegawai untuk melaksanakan pekerjaan saat ini. Pelatihan memiliki orientasi saat ini dan membantu pegawai untuk mencapai keahlian dan kemampuan tertentu agar berhasil dalam melaksanakan pekerjaan nya.
Kemudian Gary Dessler (2003:63) mengemukakan bahwa pelatihan adalah proses mengajarkan karyawan baru atau karyawan yang ada sekarang, keterampilan dasar yang mereka butuhkan untuk menjalankan pekerjaan mereka.
Sementara penembangan (development) adalah suatu usaha duntuk meningkatkan kemampuan teknis teoretis keoseptual dan moral karyawan sesuai dengan kebutuhan pekerjaan/jabatan melalui pendidikan dan latihan (malayu hasibuan, 2005:69).
Pengembangan karyawan dirasa semakin penting manfaatnya karena tuntutan pekerjaan atau jabatan sebagai akibat kemajuan teknologi, dan yang lterpenting yang perlu diketahui adalah semakin ketatnya persaingan diantara perusahaan yang sejenis.
Kapan pelatihan di anggap perlu?

Pelatihan sering dipakai sebagai solusi atas persoalan kenerja organisasi tabel berikut meringkankan sebab-sebab persoalan kinerja tangapan-tangapan organisasi yang diingikan dan aktifitas kepegawaian yang terlibat.
Jadi, persoalan kinerja dapat di sebabkan oleh beberapa sebab seperti yang di jelaskan sebagai kondisi-kondisi diatas, yang masing-masing sebab menghendaki tanggapan dari organisasi yang sesuai dan tepat yang diikuti dengan kegiatn yang tepat.


1.2 tabel tanggapan dan aktivitas organisasi

Situasi
Tanggapan
Aktifitas kepegawaian
permasalahn yang tidak berarti
criteria seleksi tidak memadai
para pekerja tidakmengetahui standar kinerja
para pekerja kurang trampil
kenerja yang baik tidak di harrgai
kinerja yang jelek tidak di hukum
Abaikan hal tersebut

Meningkatkan perhatian pada criteria seleksi mengadalan umpan balik


Mengadakan pelatihan

Memberikan imbalan atau hukuman dan kaitkan hal-hal tersebut dengan kinerja
Tidak

Analisis pekerjaan

Orientasi
Evaluasi

Pelatihan

Evaluasi kinerja

Tindakan disiplin
Sumber : klingner & nalbandian di kutip oleh dr faustio cardoso gomes (2003:199)

Penilayan Kebutuhan Pelatihan (Assessing Training Needs)

Adalah lebih sulit untuk menilai kebutuhan-kebutuhan pelatihan bagi para pekerja yang ada daripada mengorientasikan para pegawai yang baru dari satu segi kedua-duanya sama tujuan menentuan kebutuhan pelatihan ini adalah untuk mengumpulkan banyak mungkin informasi yang relefan guna mengetahui dan menentukan apakah perlu tidaknya pelatihan dalam organisasi. Jika perlu pelatihan maka pengetahuan khusus yang bagaimana kemampuan-kemampuan seperti apa, kecakapan-kecakapan jenis apa dan karakteristik-karakteristik lainnya yang bagaimana yang harus diberikan kepada para peserta selama pelatihan tersebut. Semua informasi yang berkisar pada hal-hal tersebut akan diperoleh melalui analisis pada level organisasi level pekerjaan dan level individu.


Dengan kata lain pada tahap ini terdapat Tiga macam kebutuhan akan pelatihan yakni :
General Treatment Need, yaitu penilaian kebutuhan pelatihan bagi semua pegawai dalam suatu klasifikasi pekerjaan tanpa memberhatikan data mengenai kinerja dari sorang pegawai tertentu. Misalnya semua supervisor yang baru diangkat di haruskan untuk mengikuti pelatihan dalam metode-metode supervise atau misalnya para pegawai yang kerjanya secaraintensif berhubungan langsung dengan pblik di haruskan untuk mengikuti pelatihan komunikasi.
Observable Performance Discreapancies yaitu jenis penilaian kebutuhan pelatihan yang di dasarkan pada hasilpengamatan terhadap berbagai permasalah wawancara daftar pertanyaan dan evaluasi/penilaian kinerja dan dengan cara meminta para pekerja untuk mengawasi \(to keeptrack) sendiri hasil kerjanya sendiri permasalahn seperti tidak dipatuhinya stndar pelaksanaan kerja beberapa penilaian yang rendah atas laporan evbaluasi pekerja tingginya tingkat pegantian penggunaan banyak metode untuk melaksanakn pekerjaan yang sama batas waktunya tidak dipenuhi dll
Future Human Resources Needs jenis keperluan pelatihan ini tidak berkaitan dengan ketidak sesuaian kinerja tetapi lebih berkaitan dengan keperluan sumber daya manusia untuk waktu yang akan dating misalnya pelatihan para pegawai yang ada bagi penggunaa mikrokomputer jadi pelatihan sejenis ini tidak didasarkan pada ketidaksesuaian kinerja tetapi lebih sebagai antisipasi kemungkinan ketidak sesuaian kinerja tetapi lebih sebagai antisipasi kemungkinan ketidak sesuaian di waktu yang akan dating karena adanya perubahan-perubahan dalam misi dan kemajuan teknologi yang harus diantisipasi dengan latihan-latihan.