Kamis, 29 Maret 2018

Ketika Pemuda Zaman Old dan Pemuda Zaman Now Berbicara Tentang Semangat

Benteng Keraton Buton
Catatan Oleh : Voril Marpap

Sejak zaman “Old” hingga zaman “Now” pemuda selalu menjadi motor penggerak dalam setiap peristiwa yang ada di negri ini, mereka terdiri dari beberapa angkatan yang boleh dibilang “viral” dan  tidak lekang ditelan oleh waktu, mereka adalah sederetan pemuda yang mampu menjadi “pemuda seumur hidupnya” buah dari perjuangan yang telah dilakukan.
Tercatat dalam sejarah bangsa ini, deretan pemuda angkatan 1998 dengan semangat bergelora mampu meruntuhkan kekuasaan Orde Baru dengan Reformasi. Sebelum itu, deretan pemuda angkatan 1966 berhasil mengakhiri Orde Lama yang lagi-lagi segala kebijakan pada  saat itu, sudah tidak memihak kepada rakyat.
Lebih jauh lagi, para perintis kemerdekaan Negara Kesatuan Republik Indonesia, yang tergabung dalam angkatan 1945, yang boleh dibilang sebagian besar didukung oleh para pemuda dimasa itu, mampu memproklamirkan negara ini, dikenal dengan semangat 45 mampu mewujudkan negara yang kini menjadi bagian penting dalam tubuh Perseritakan Bangsa Bangsa.
Jauh sebelum kemerdekaan bangsa Indonesia, sekelompok pemuda angkatan 1928 dengan keyakinan yang tinggi mampu menggelorakan semangat mempersatukan pemuda. Mereka mampu mendeklarasikan peristiwa yang sangat viral dan bersejarah, yakni bersatunya para pemuda dan pemudi yang ada diseluruh nusantara hingga dikenal dengan peristiwa sumpah pemuda, mereka berbeda tetapi tetap satu bangsa indonesia.
Inilah fakta sejarah negri ini kawan, tidak pula dipungkiri bahwa, kemerdekaan ini adalah bagian dari hasil perjuangan para pemuda zaman old, sehingga saat ini, bangsa Indonesia mampu menjadi bangsa yang besar dan bangsa yang disegani serta bangsa yang diperhitungkan keberadaannya di seantero Dunia ini.
Disinilah sesungguhnya kawan, tugas dan tanggung jawab yang besar bagi pemuda Zaman Now, yakni bagaimana mengisi kemerdekaan itu sendiri, sehingga dapat terpelihara dengan baik selama lamanya. Oleh karena itu, menurut saya, ada beberapa cara yang harus dilakukan oleh pemuda Zaman Now untuk mengisi kemerdekaan tersebut diantaranya :

1. Menghargai dan Mengenang Perjuangan Pemuda “Zaman Old” Melalui Sejarah
Mempelajari sejarah perjuangan bangsa Indonesia, akan mampu memberikan rasa nasionalisme yang tinggi, dengan bekal rasa nasionalisme yang tinggi, rasa bangga menjadi bangsa Indonesia, akan lahir dengan sendirinya. Ketika kita mulai bangga menjadi bangsa Indonesia, maka yakinlah pada saat itulah kita mampu menyadari betapa sungguh, perjuangan bangsa Indonesia dapat terwujud karena semangat para pemuda pada masa lampau.
Secara umum, ilmu sejarah mampu memberikan pengetahuan yang eklusif tentang apa yang telah dilakukan dan apa yang telah dilakukan pada masa lampau, tentunya dengan mempertimbangkan, kaidah-kaidah keilmuan yang objektif, terstuktur dan Rasional berdasarkan fakta fakta dan bukan berdasarkan HOAX. Sejarah mampu memberikan pedoman mau dibawa kemana bangsa ini kedepannya, disamping itu pula sejarah mampu memberikan spirit atau motivasi yang kuat untuk bangkit dari keterpurukan.
Setelah mengetahui betapa pentingnya mempelajari ilmu serajah, saya seketika kembali mengingat istilah Bung Karno (Ir. Soekarno) sang Bapak Bangsa Indonesia, sang Fouding Father Bangsa kita, yakni JASMERAH ( Jangan Sekali-kali Melupakan Sejarah), ini adalah sprit bagi generasi muda di zaman now untuk selalu mempelajari sejarah hingga menjadi sejarawan yang professional dan hebat yang patut menjadi kebanggaaan bagi seluruh pemuda pemudi yang ada di Indonesia.

2. Bergabung Bersama Organisasi Pemuda “Zaman Now”
KNPI (Komita Nasional Pemuda Indonesia) adalah organisai yang lahir dari tangan pemuda gabungan dari kelompok cipayung binaan kader Golongan Karya, dengan maksud dan tujuan pendiriannya adalah untuk menumbuhkan, mengembangkan, dan  meningkatkan kesadaran sebagai suatu bangsa yang berdaulat berdasarkan pancasila dan undang undang dasar 1945.
Didalam Anggaran Dasar Anggaran Rumah Tangga, Organisasi Kepemudaan KNPI menjadi sumber insani dan ahli waris serta penerus cita-cita bangsa, oleh karenanya harus mampu mempersiapkan dan mampu membina diri, menjadi kader-kader bangsa yang hebat, agar dapat menjadi generasi penerus yang berpandangan rasional, berbudi pekerti luhur, serta memiliki keterampilan dan bertanggung jawab demi masa depan yang lebih baik.
Dalam menampung aspirasi dan mewadahi perjuangan kaum muda di zaman now, didalam kehidupan berbangsa dan bernegara, KNPI sejatinya mampu menjadi wadah dalam meningkatkan derajad, taraf hidup dan kesejahteraan sosial, ditengah-tengah kemajeemukan, sekaligus KNPI mampu menjadi laboratorium pengkaderan bagi para pemimpin bangsa  yang berwawasan kebangsaan.

3. Menjaga Pancasila dan Bhineka Tunggal Ika
Pancasila dan Bhineka Tunggal Ika sejatinya menjadi warisan perjuangan anak muda di zaman old, wajib di pelihara dan dijaga oleh pemuda pemuda di zaman now, karena buah dari perjuangan tersebut, telah kita nikmati pada saat ini, oleh karena itu, kita menyadari bahwa pancasila adalah dasar negara kita, sudah seharusnya kita jaga dan pelihara secara bersama sama  demi keutuhan NKRI.
Karena negara Indonesia terdiri dari beragam suku bangsa dan agama, negara yang kaya akan kemajemukan, toleransi dan saling menghargai, menghormati, serta saling sayang menyangi, memelihara keakraban demi mewujudkan persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia, menjadi wujud dari kesamaan ideology  pemuda, sehingga pancasila dan bhineka tunggal ika menjadi perekat yang sangat ampuh dalam keutuhan dan kedaulatan bangsa Indonesia.
Ketauhilah kawan, bahwa simbol Pita yg dicengkeram oleh burung garuda bertuliskan semboyan negara Indonesia, yaitu Bhinneka Tunggal Ika yang itu berarti “berbeda beda, tetapi tetap satu jua”, oleh karenaya bhineka tunggal ika adalah wujud dari kemajemukan bangsa Indonesia itu sendiri, maka mari kita cintai Indonesia karena bangsa Indonesia adalah tanah air ku dan tanah tumpah darakku.

4. Menghargai Hasil Karya Anak Bangsa
Banyak diantara pemuda pemudi zaman now yang memiliki prestasi di ingkat nasional bahkan internasional. sudah tidak diragukan lagi prestasi mereka seperti halnya, baru baru ini TNI AD yang sangat kita banggakan mampu menjadi juara umum dalam lomba tembak ASEAN Army Rifle Meet (AARM) ke-27 yang diselenggarakan di Singapura dengan perolehan 9 trofi, 31 medali emas, 10 medali perak, dan 10 medali perunggu.
Kemudian Kevin Liliana, menjadi perwakilan Indonesia dalam ajang Miss International 2017 dinobatkan sebagai pemenang menggantikan Miss International 2016, Kylie Verzosa. Kevin berhasil mengalahkan tujuh puluh kontestan dari berbagai negara dan membawa pulang prestasi kemenangan pertama bagi Indonesia di ajang kecantikan ini.
Lalu berikutnya, prestasi yang tidak kalah membanggakan ditorehkan oleh The Resonanz Children’s Choir (TRCC) merupakan kelompok paduan suara anak asal Jakarta yang memang kerap bergaung namanya berkat berbagai perolehan prestasi baik tingkat nasional maupun internasional. Salah satu prestasi mereka yang membanggakan adalah perolehan juara umum dalam kompetisi paduan suara international Musica Eterna Roma International Festival & Competition 2017.

5. Berkreasi dan Berinovasi
Prof. Dr. Hamdi Muluk guru besar Fakultas Psikologi Universitas Indonesia Mengatakan "Anak-anak muda sekarang ini kan sudah menikmati kemerdekaan, karena mereka dulu tidak terlibat langsung dalam masalah pembentukan negara ini. Anak-anak muda sekarang harus lebih konsen kepada keahliannya. Sehingga sekarang inilah bagi generasi muda kita harus mengisi kemerdekaan ini,". Inilah yang seharusnya di lalukan oleh anak anak muda dizaman now, mereka harus berkonsentrasi mengisi kemerdeaan dengan berkreasi dan berinovasi pada bidangnya masing-masing.Kemdan yang jadi problema saat ini adalah bagaimana menghadapi kelompok yang ingin mengganti ideologi bangsa ini. Ciri khasnya Kelompok tersebut senantiasa menghasut dengan manajemen negara ini gagal karena adanya korupsi, banyak ketidakadilan dan sebagainya.
Namun taukah kau wahai kawanku, bukan berarti anak muda kreatif zaman now ini sedikit, justru sesungguhnya pontensi anak muda kreatif dan inovatif tertutup oleh pemberitaan yang lebih seksi seperti masalah politik, scandal public figure, dan pemberitaan hoax yang mudah tersebat di media sosial. Perbedaan yang paling menonjol adalah dahulu menyampaikan aspirasi melalui orasi, skrang bisa melalui tulisan tullisan isnpiratif di media sosial kita.
Inilah gambaran perbedaan sesungguhnya kawan, antara semangat pemuda zaman old dan pemuda zaman now, artinya bahwa, perbedaan bukan suatu halangan untuk bersatu, karena sejatinya pemuda zaman now wajib mencotohi sikap dan prilaku para pemuda zaman old, seperti halnya ketika berbicara kesaman ingin merubah nasip dengan kemerdekaan dan keluar dari belenggu penjajahan, semboyannya adalah apapun rasnya, apapun suku bangsanya, apapun agamanya, semua dapat bersatu, semua saling bahu membahu, dan semua rela berkorban demi kemajuan bangsa dan negara kita yang kita cintai bersama yakni, NKRI, barulah kita menjadi Pemuda Wow.
Biodata
Nama Lengkap, Voril Marpap, Biasa Disapa Voril, Agama Islam, Almamat Jl. Dr. Wahiddin No 75 RT 03 RW 06 Kelurahan Wameo, Kecamatan Batupoaro Kota Baubau, Propinsi Sulawesi Tenggara, Email mvoril@yahoo.co.id,. Adalah anak Bungsu dari Tujuh bersaudara, yang sehari harinya bekrja sebagai staff teknis Seksi Sistem Informasi Administrasi Kependudukan (SIAK) di Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Kota Baubau. Pria yang bersahaja ini, memiliki motto : “ Kalau Bisa Dipermudah Kenapa Dipersulit”. Hobinya bernyanyi dan memainkan sejumlah alat music. Obsesinya ingin segera mengeluarkan Album Daerah Buton Wassaalam.