Kamis, 26 September 2013

Lunturnya Semangat, Saat Pengumuman Berkas

Hari ini, tepat tanggal 25 September 2013, hatiku yang tengah bersemangat karena ingin melihat pengumuman berkas yang sedang aku ajukan awal september lalu, tiba-tiba saja berubah menjadi sedih sekali tak kala aku melihat pengumuman tahap pertama kelulusan berkas di kementrian keuangan republik indonesia. Anganku berkata dengan keyakinan yang kuat pasti aku lulus berkas karena segala persyaratan yang diumumkan aku sudah penuhi, tentunya dengan harapan yang menggebu-gebu aku berusaha mengisi formulir pendaftaran itu dengan teliti dan penuh kehati-hatian.
 
Voril Marpap
Ya.. namanya juga usaha.. kadang berhasil kadang gagal. Dalam hal ini ijasah sarjana strata satu yang aku pegang, tidak mampu membuat aku lolos berkas administrasi tahap pertama. Aku tidak tahu persis apa yang menjadi alasan sehingga ijasahku tidak membuat aku lulus berkas di kementrian keuangan republik indonesia. Faktanya saat ini ijasah yang aku miliki tidak mampu bersaing dengan ijasah orang lain yang turut mengajukan ijasahnya di negri ini.
Saat ini, apakah aku pesimis kawan?  jawabannya tentu tidak aku menorehkan tulisan ini sebagai alasan bahwa aku tidak menyia-nyaiiakan pengumuman pemerintah yang telah membuka peluang sebesar-besarnya bagi seluruh putra putri terbaik bangsa ini termaksud aku. Yang jelasnya aku sudah turut berpartisipasi pada rekruitmen pegawai negri sipil melalui kementrian keuangan republik indonesia.
Itulah alasan ku kawan, banyak orang yang berlomba lomba untuk mendaftarkan diri menjadi calon pegawai negri sipil di negri ini, tapi banyak juga orang yang tidak di beri kesempatan untuk turut ambil bagian pada peluang tersebut, alasannya adalah ketidak mampuan ijasah yang di miliki, Contohnya adalah diriku kawan! mengapa demikian jawabannya sudah pasti bahwa akreditasi ijasahku adalah C itu yang sempat aku pikirka padalah Indeks prestisiku lumayan baik di atas 3,2.
Olehnya itu kawan, saya tidak akan berharap banyak pada ijasah ini, karena setelah di adu ijasah miliku tidak dapat bersaing di beberapa kementrian dan lembaga di negri ini. kesimpulannya adalah akan aku adu ijasah milikku ini dengan ijasah orang-orang yang ada di kampung ku yang sesuai dengan levelku, di lingkup pemerintah daerah itupun juga kalau ada peluanggnya.
Ya Peluang.. kawan, peluang yang sangat saya nanti-nantikan sepanjang tahun 2009 Peluang untuk bisa menjadi pengabdi sebagai PNS. Tapi aku kembali tersadar semua itu tidak semudah membalikan telapak tangan, apapun  yang terjadi itulah yang terbaik yang Allah beri untuk kita, sehingga kita di tuntut senantiasa bersyukur kepadaNya. Akhirnya aku ingin menghimbau kepada pemerintah dan swasta untuk slalu membuka peluang yang sebesar-besarnya bagi orang-orang yang membutuhkan pekerjaan seperti diriku ini ya...... disamping juga mencoba menjadi seorang Wirausahawan.
Akhirnya harapanku untuk turut serta mengadu nasip di kementrian keuangan republik indonesia pupus sudah karena keterbatasannku. semuanya akan ku kembalikan kepada yang empunya diriku semoga senantiasa di beri kemudahan dalam melakukan segala aktifitas keseharian ku karena aku yakin Dia Maha Melihat dan Maha Mengetahui.
***
Baubau, 25 September 2013 (sesaat setelah melihat pengumuman berkas penerimaan CPNS lingkup Kementrian Keuangan Republik Indonesia)